Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, menegaskan bahwa “Jalur Gaza milik rakyat Palestina dan merupakan bagian tak terpisahkan dari wilayah Palestina.”
Dalam konferensi pers di Beijing pada hari Senin, beliau menekankan perlunya “menjamin hak-hak sah nasional Palestina dan melaksanakan solusi dua negara.” Menyikapi keputusan Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal yang mengakui Negara Palestina, Guo Jiakun menegaskan kembali pentingnya menjamin hak-hak sah nasional Palestina dan pelaksanaan solusi dua negara.
Beliau menekankan bahwa “Gaza adalah milik rakyat Palestina dan merupakan bagian integral dari wilayah mereka,” serta menambahkan bahwa “gencatan senjata menyeluruh harus segera dicapai di Gaza dan krisis kemanusiaan harus segera diatasi.”
Guo Jiakun menambahkan, “Negara yang memiliki pengaruh khusus terhadap Israel harus mengambil langkah untuk memenuhi tanggung jawabnya.”
Juru bicara tersebut menegaskan kesediaan China untuk bekerja sama dengan komunitas internasional dalam mewujudkan gencatan senjata di Gaza, mendukung rakyat Palestina dalam memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah, serta menemukan solusi yang adil, komprehensif, dan permanen terhadap permasalahan tersebut.
Sumber berita: Al-Manar
Sumber gambar: Wafa